Hadirnya
sesosok mungil memang sangat dinanti-nantikan ditengah-tengah pasangan suami
istri. Jika lama setelah berlangsungnya pernikahan mereka belum dikaruniai
seorang anak, pasti ini akan menimbulkan kegelisahan dan kesedihan tersendiri.
Apalagi jika sampai beberapa tahun mereka belum juga dikaruniai seorang anak.
Maka jika tiang/fondasi antara keduanya (suami, istri) tidak kokoh maka akan
ada saja masalah yang membalutnya. Ada yang si suami minta cerai lah, minta
kawin lagi lah ini lah itu lah, pasti ada saja masalah yang datang. Lain lagi
jika ditengah-tengah mereka hadir sesosok bayi mungil, pasti mereka akan tambah
akur. Ini lah karunia Allah terbesar dalam bahtera rumah tangga.
Seputar
berbagi cerita saja. Bagi para ibu/bapak yang baru saja berumah tangga,
so…belum mendapatkan momongan, maka jangan khawatir, lambat laun pasti Allah
akan berikan momongan itu dengan caraNya. Tinggal bersabar saja. Seperti yang
saya contohkan disini adalah orang tua saya sendiri, karena mereka juga belum
mempunyai momongan selama usia pernikahan mereka berjalan 7 th (bayangkan saja
itu bukan waktu yang sebentar). Berbagai alternative mereka jalani, hingga
akhirnya orang tua saya mengasuh salah satu anak dari saudara. Mungkin Allah
memang ingin menguji kesabaran dan kemampuan orang tua saya dalam mengasuh
anak, hingga pada tahun ketiga pun ibu saya masih belum juga diprediksikan
positif (hamil). Dan akhirnya mereka mengambil keputusan untuk mengadopsi anak
dari saudara lagi. Dan begitulah hingga tahun ke-7 Allah pun melihat kemampuan
mereka dalam mengasuh anak sudahlah mahir, maka istilahnya tidak diragukan
lagi. Dan atas izinNya pun tumbuhlah janin di dalam rahim ibu saya. Saya yakin
kebahagiaan yang mereka rasakan saat itu sangatlah membuncah.
Hingga
proses persalinan pun berlangsung, dan diberitahukan oleh bidan bahwa bayi
mungil mereka adalah seorang perempuan. Dan itu lah saya, si mungil yang
menjadi penantian panjang bagi keluarga (hehe…).
Dari
cuap-cuap saya di atas ada sedikit masukan bagi para pengantin baru/lama yang
belum diberikan momongan:
- Berusaha keras (hehe….screat)
- Bersabar (apa lagi jika usia perkawinan masih muda)
- Selalu minta pada Allah agar diberi momongan
- Jangan pernah benci jika melihat anak kecil (karena sedikit banyak akan berpengaruh)
- Jangan lpa sering2 konsultasi kandungan ke dokter
- Dan jika lama tak kunjung di beri momongan, maka asuh saja anak saudara terdekat, jika tidak merawat anak dari orang yang kurang mampu untuk merawat anaknya (istilahnya untuk umpan/bhs sy sendiri looo…)
So….semogga
Allah cepat berikan momongan dan menjadi keluarga yang bahagia dunia akherat….amiin…
0 komentar:
Posting Komentar