Hanya ku
denguskan nafas sebagai umpannya..
Ku tamati fajar yang terbit dengan perlahan…
Perlahan mewarnai ufuk Timur nan jauh di pelupuk pandangan..
Aku hanya berharap senyumnya…
Aku hanya berharap sapaannya..
Walau aku dilanda nestapa…
Namun tak mengapa..
Nestapa karena cinta..
Nestapa karena menantinya..
Namun demi cinta yang suci…
Nestapa pun
menjadi suatu yang berarti..
0 komentar:
Posting Komentar